Assalamu Alaikum, Selamat datang Saudaraku. Semoga BLOG ini bermanfaat dan harapan kami agar Anda sering datang berkunjung. Wassalam. ==> YAHYA AYYASY <==
Tampilkan postingan dengan label Yang Unik. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Yang Unik. Tampilkan semua postingan

Pria Tuna Rungu Ini Mengira Hari Itu Hanya Hari Biasa, Sampai Ia Bertemu Tetangganya

"Karena semua orang menginginkan dunia tanpa batasan."

Sebuah dunia tanpa batasan adalah impian siapa saja. Tak terkecuali untuk Muaharrem, seorang pria dari Istanbul yang memiliki keterbatasan sebagai seorang penyandang tuna rungu.

Suatu hari, salah satu perusahaan teknologi raksasa dari Korea Selatan, Samsung, memutuskan untuk memberi kejutan untuk Muaharrem.
Samsung bekerja sama dengan saudara perempuan Muaharrem, Ozlem, dan tetangga mereka selama sebulan.

Kamera dipasang di berbagai sudut kota.

Tetangga-tetangganya mengikuti pelatihan bahasa isyarat.

Pada hari H, Ozlem mengajak Muaharrem keluar rumah. Muaharrem mengira hari itu adalah hari biasa saja.
Ketika tetangganya mulai menyapanya 'selamat pagi' dengan bahasa isyarat.

Penjaga toko langganannya yang menyapanya dengan bahasa isyarat.
Kemudian ketika orang yang dibantunya menawarkan apel.

Ia mulai kebingungan.

Bahkan ketika ia menabrak seseorang dan orang itu minta maaf dengan bahasa isyarat.

Serta sopir taksi yang menyapanya dengan bahasa isyarat.

Taksi itu lalu menurunkannya di alun-alun kota, dan Samsung membuka kejutan mereka untuknya.

Kejutan itu menjadi kejutan paling manis.

Saat tetangganya menghadirkan hari tanpa batasan untuk seorang Muaharrem.
:')
Indonesian Times kehilangan kata-kata saat menonton kampanye ini. Mungkin kamu juga.

Kampanye cerdas yang membuatmu percaya kalau masih ada orang baik yang belum kehilangan kepedulian mereka.

Tonton video selengkapnya di sini ya!




sumber
Lengkapnya Klik DISINI

... KEUNIKAN MATEMATIKA ...

gambar google

1 x 8 + 1 = 9
12 x 8 + 2 = 98
123 x 8 + 3 = 987
1234 x 8 + 4 = 9876
12345 x 8 + 5 = 98765
123456 x 8 + 6 = 987654
1234567 x 8 + 7 = 9876543
12345678 x 8 + 8 = 98765432
123456789 x 8 + 9 = 987654321

1 x 9 + 2 = 11
12 x 9 + 3 = 111
123 x 9 + 4 = 1111
1234 x 9 + 5 = 11111
12345 x 9 + 6 = 111111
123456 x 9 + 7 = 1111111
1234567 x 9 + 8 = 11111111
12345678 x 9 + 9 = 111111111
123456789 x 9 + 10 = 1111111111

9 x 9 + 7 = 88
98 x 9 + 6 = 888
987 x 9 + 5 = 8888
9876 x 9 + 4 = 88888
98765 x 9 + 3 = 888888
987654x 9 + 2 = 8888888
9876543 x 9 + 1 = 88888888
98765432 x 9 + 0 = 888888888

Hebatkan?

Coba lihat simetri ini :
1 x 1 = 1
11 x 11 = 121
111 x 111 = 12321
1111 x 1111 = 1234321
11111 x 11111 = 123454321
111111 x 111111 = 12345654321
1111111 x 1111111 = 1234567654321
11111111 x 11111111 = 123456787654321
111111111 x 111111111 =
123456789876543 21

kurang hebat,,,,?????

Sekarang lihat ini
Jika 101% dilihat dari sudut pandangan
Matematika, apakah ia sama dengan 100%,
atau
ia LEBIH dari 100%?
Kita selalu mendengar orang berkata dia bisa
memberi lebih dari 100%, atau kita selalu
dalam
situasi dimana seseorang ingin kita memberi
100% sepenuhnya.
Bagaimana bila ingin mencapai 101%?
Apakah nilai 100% dalam hidup?
Mungkin sedikit formula matematika dibawah
ini
dapat membantu memberi
jawabannya.

Jika ABCDEFGHIJKLMNO PQRSTUVWXYZ

Disamakan sebagai 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
12 13
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Maka, kata KERJA KERAS bernilai :
11 + 5 + 18 + 10 + 1 + 11 + 5 + 18 + 19 + 1
=
99%

H-A-R-D-W-O-R-K
8 + 1 + 18 + 4 + 23 + !5 + 18 + 11 = 99%

K-N-O-W-L-E-D-G -E
11 + 14 + 15 + 23 + 12 + 5 + 4 + 7 + 5 = 96%

A-T-T-I-T-U-D-E
1 + 20 + 20 + 9 + 20 + 21 + 4 + 5 = 100%

Sikap diri atau ATTITUDE adalah perkara
utama
untuk mencapai 100% dalam hidup kita. Jika
kita
kerja keras sekalipun tapi tidak ada ATTITUDE
yang positif didalam diri, kita masih belum
mencapai 100%.

Tapi, LOVE OF GOD
12 + 15 + 22 + 5 + 15 + 6 + 7 + 15 + 4 =
101%

atau
, SAYANG ALLAH
19 + 1 + 25 + 1 + 14 + 7 + 1 + 12 + 12 + 1 +
8 =
101%

ALLAHU AKBAR ...

Sumber:Mukjizat & Doa, Baca Juga
Lengkapnya Klik DISINI

Keajaiban Air Zam-Zam yang Mengagumkan!!

 
Tak banyak yang tahu bagaimana caranya sumur zam-zam bisa mengeluarkan puluhan juta liter pada satu musim haji, tanpa pernah kering satu kali pun. Seorang peneliti pernah diperintahkan raja Faisal menyelidiki sumur zam-zam untuk menjawab tuduhan kotor seorang doktor dari Mesir.

Berapa Juta Liter air zamzam?
Berapa banyak air zam-zam yang di “kuras” setiap musim haji? Mari kita hitung secara sederhana. Jamaah haji yang berdatangan dari seluruh penjuru dunia pada setiap musim haji dewasa ini berjumlah sekitar dua juta orang. Semua jemaah diberi 5 liter air zam-zam ketika pulang nanti ke tanah airnya. Kalau 2 juta orang membawa pulang masing-masing 5 liter zam-zam ke negaranya, itu saja sudah 10 juta liter. Disamping itu selama di Mekah, kalau saja jamaah rata-rata tinggal 25 hari, dan setiap orang menghabiskan 1 liter sehari, maka totalnya sudah 50 juta liter !!.

Keanehan air Zamzam
 
Pada tahun 1971, seorang doktor dari negeri Mesir mengatakan kepada Press Eropah bahwa air Zamzam itu tidak sehat untuk diminum. Asumsinya didasarkan bahwa kota Mekah itu ada di bawah garis permukaan laut. Air Zamzam itu berasal dari air sisa buangan penduduk kota Mekah yang meresap, kemudian mengendap terbawa bersama-sama air hujan dan keluar dari sumur Zamzam. Masya Allah.

Berita ini sampai ke telinga Raja Faisal yang kemudian memerintahkan Mentri Pertanian dan Sumber Air untuk menyelidiki masalah ini, dan mengirimkan sampel air Zamzam ke Laboratorium-laboratorium di Eropah untuk ditest.

Tariq Hussain, insinyur kimia yang bekerja di Instalasi Pemurnian Air Laut untuk diminum, di Kota Jedah, mendapat tugas menyelidikinya. Pada saat memulai tugasnya, Tariq belum punya gambaran, bagaimana sumur Zamzam bisa menyimpan air yang begitu banyak seperti tak ada batasnya.

Ketika sampai di dalam sumur, Tariq amat tercengang ketika menyaksikan bahwa ukuran “kolam” sumur itu hanya 18 x 14 feet saja (Kira-kira 5 x 4 meter). Tak terbayang, bagaimana caranya sumur sekecil ini bisa mengeluarkan jutaan galon air setiap musim hajinya. Dan itu berlangsung sejak ribuan tahun yang lalu, sejak zaman Nabi Ibrahim AS.

Penelitian menunjukkan, mata air zamzam bisa memancarkan air sebanyak 11-18 liter air per detik. Dengan demikian, setiap menit akan dihasilkan 660 liter air. Itulah yang mencengangkan.

Tariq mulai mengukur kedalaman air sumur. Dia minta asistennya masuk ke dalam air. Ternyata air sumur itu hanya mencapai sedikit di atas bahu pembantunya yang tinggi tubuhnya 5 feet 8 inci. Lalu dia menyuruh asistennya untuk memeriksa, apakah mungkin ada cerukan atau saluran pipa di dalamnya. Setelah berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya, ternyata tak ditemukan apapun!.
Sumur Zamzam
Dia berpikir, mungkin saja air sumur ini disuppli dari luar melalui saluran pompa berkekuatan besar. Bila seperti itu kejadian nya, maka dia bisa melihat turun-naiknya permukaan air secara tiba-tiba. Tetapi dugaan inipun tak terbukti. Tak ditemukan gerakan air yang mencurigakan, juga tak ditemukan ada alat yang bisa mendatangkan air dalam jumlah besar.

Selanjutnya Dia minta asistennya masuk lagi ke dalam sumur. Lalu menyuruh berdiri, dan diam ditempat sambil mengamati sekelilingnya. Perhatikan dengan sangat cermat, dan laporkan apa yang terjadi, sekecil apapun. Setelah melakukan proses ini dengan cermat, asistennya tiba-tiba mengacungkan kedua tangannya sambil berteriak: “Alhamdulillah, Saya temukan dia! Pasir halus menari-nari di bawah telapak kakiku. Dan air itu keluar dari dasar sumur”.

Lalu asistennya diminta berputar mengelilingi sumur ketika tiba saat pemompaan air (untuk dialirkan ke tempat pendistribusian air) berlangsung. Dia merasakan bahwa air yang keluar dari dasar sumur sama besarnya seperti sebelum periode pemompaan. Dan aliran air yang keluar, besarnya sama di setiap titik, di semua area. Ini menyebabkan permukaan sumur itu relatif stabil, tak ada guncangan yang besar

Mengandung zat Anti Kuman
Hasil penelitian sampel air di Eropah dan Saudi Arabia menunjukkan bahwa Zamzam mengandung zat fluorida yang punya daya efektif membunuh kuman, layaknya seperti sudah mengandung obat. Lalu perbedaan air Zamzam dibandingkan dengan air sumur lain di kota Mekah dan Arab sekitarnya adalah dalam hal kuantitas kalsium dan garam magnesium.

Kandungan kedua mineral itu sedikit lebih banyak pada air zamzam. Itu mungkin sebabnya air zamzam membuat efek menyegarkan bagi jamaah yang kelelahan.

Keistimewaan lain, komposisi dan rasa kandungan garamnya selalu stabil, selalu sama dari sejak terbentuknya sumur ini. “Rasanya” selalu terjaga, diakui oleh semua jemaah haji dan umrah yang selalu datang tiap tahun.

Bisa Menyembuhkan Penyakit
Nabi saw menjelaskan: ”Sesungguhnya, Zamzam ini air yang sangat diberkahi, ia adalah makanan yang mengandung gizi”. Nabi saw menambahkan: “Air zamzam bermanfaat untuk apa saja yang diniatkan ketika meminumnya. Jika engkau minum dengan maksud agar sembuh dari penyakitmu, maka Allah menyembuhkannya. Jika engkau minum dengan maksud supaya merasa kenyang, maka Allah mengenyangkan engkau. Jika engkau meminumnya agar hilang rasa hausmu, maka Allah akan menghilangkan dahagamu itu. Ia adalah air tekanan tumit Jibril, minuman dari Allah untuk Ismail”. (HR Daruqutni, Ahmad, Ibnu Majah, dari Ibnu Abbas).

Rasulullah saw pernah mengambil air zamzam dalam sebuah kendi dan tempat air dari kulit, kemudian membawanya kembali ke Madinah. Air zamzam itu digunakan Rasulullah saw untuk memerciki orang sakit dan kemudian disuruh meminumnya.

Dalam penelitian ilmiah yang dilakukan di laboratorium Eropa, terbukti bahwa zamzam memang lain. Kandungan airnya berbeda dengan sumur-sumur yang ada di sekitar Makah.
1. Kadar Kalsium dan garam Magnesiumnya lebih tinggi dibanding sumur lainnya, berkhasiat untuk menghilangkan rasa haus dan efek penyembuhan.
2. Zamzam juga mengandung zat fluorida yang berkhasiat memusnahkan kuman-kuman yang terdapat dalam kandungan airnya.
3. Yang juga menakjubkan adalah, tak ada sedikit pun lumut di sumur ini. Zamzam selalu bebas dari kontaminasi kuman.
4. Anehnya lagi, pada saat semua sumur air di sekitar Mekah dalam keadaan kering, sumur zamzam tetap berair. Dan zamzam memang tak pernah kering sepanjang zaman.

Beberapa ulama fikih merekomendasikan agar jamaah haji membawa zamzam ketika pulang ke negaranya sebab zamzam itu bisa sebagai obat untuk suatu penyembuhan. Dan ini terbukti, banyak jamaah dari Indonesia maupun negara lain yang pernah merasakan keajaiban air zamzam.
Molekul Air Apakah Ini?

Di sebuah hotel di kota Kualalumpur, Malaysia, Dr. Masaru Emoto dari Universitas Yokohama, Jepang, memaparkan hasil risetnya mengenai air yang ditulisnya dalam buku “The True Power of Water.” Sejumlah slide kristal molekul air dari berbagai sumber, seperti air dari mata air, sungai, laut, telaga dsb. ditayangkan pada kesempatan itu.

Beberapa molekul air yang ditelitinya berbentuk tak teratur, kecuali molekul air zam-zam. Susunan molekul air zam-zam berstruktur sangat indah, teratur, cantik bak berlian yang berkilauan, dan memancarkan lebih dari 12 warna jika dibekukan. Rangkaian bentuk heksagonal-nya sangat indah, cemerlang berkilau dan penuh warna ketika dibacakan ayat yang mulia. Ada satu kristal air yang nampak paling indah dan cantik, berbentuk seperti bunga atau cakra, bagaikan bertahta berlian mutu manikam, berkilau-kilau memancarkan belasan warna. “Molekul air apakah ini?” Tanya Masaru Emoto. Suasana mendadak senyap, hadirin nampak terpana dan tak tahu persis kristal molekul apa gerangan. Namun tiba-tiba seorang dosen dari Universitas Malaysia mengacungkkan tangan, “mungkin itu adalah molekul air Zamzam.” Katanya.Dr. Masaru Emoto balik bertanya, “mengapa Anda berpendapat bahwa itu adalah molekul air Zamzam?”Kata dosen itu, “Sebab air Zamzam adalah air yang paling mulia di dunia ini, jadi wajar kalau ia memiliki molekul berupa berlian yang berpendar indah.”Ternyata dugaan dosen itu benar. Itu memang air Zamzam. Penelitian Dr. Masaru Emoto telah menunjukkan bahwa air Zamzam memiliki molekul air paling cantik dan indah di antara air lainnya.

“Sebaik-baik air di muka Bumi adalah air Zamzam, di dalamnya ada makanan yang mengenyangkan dan obat yang menyembuhkan penyakit.” (Thabrani dan Ibnu Hibban). Maha suci Allah Ta’ala dengan segala ciptaannya.

sumber
Lengkapnya Klik DISINI

Gondrong

Ilustrasi (agefotostock.com
“Eh, Nak! Benar enggak sih dia seorang ustadz? “Seorang ibu yang menghadiri pengajian rutin akhir bulan bertanya pada saya dengan rona wajah yang menunjukkan rasa tak percaya manakala sang MC menyebutkan sebuah nama berikut sekilas biodata yang akan menjadi penceramah pada kesempatan itu di masjid Al-Falah-Berlin.

“Ya benar bu, seperti yang dikatakan MC tadi, dia seorang ustadz” jawab saya sambil tersenyum memaklumi keheranan sang ibu.

“Apa di Indonesia dia juga suka ngisi ceramah?” ibu tersebut masih sangsi dengan jawaban saya dan kembali bertanya.

“Ya, setahu saya beliau salah seorang pendakwah di tempat ia tinggal, beliau juga memiliki pemahaman dan wawasan Islam mendalam serta fasih berbahasa Arab.” Kali ini saya jawab sedikit lebih rinci untuk meyakinkan sang ibu. Kebetulan saya dekat dengan istri sang ustadz sehingga cukup mengetahui aktivitas mereka berdua.

Raut muka ibu yang bertanya tadi agak sedikit berubah, sepertinya berusaha mempercayai apa yang baru saja saya ucapkan. Pandangannya tertuju ke tempat di mana duduk sesosok muda berambut gondrong sebahu yang mengenakan peci dan kemeja serba putih. Sosok yang baru saja dikatakan MC sebagai ustadz ini memang sangat nyentrik penampilannya, berbeda dengan ustadz-ustadz lainnya yang bergantian mengisi ceramah selama ini.

Disadari atau tidak, seringkali kita terperangkap pada pola pikir atau tata nilai yang berkembang dalam suatu masyarakat. Tak jarang ketika menilai seseorang kita tergesa-gesa mengukur hanya pada penampilan fisik, gelar atau jabatan semata, namun mengabaikan bagaimana pribadi di balik tampilan luarnya. Sehingga tak heran berkembang di masyarakat, orang-orang yang sibuk memperbaiki tampilan luar dan berbangga dengan wajah, pakaian, rumah, kendaraan atau jabatan yang disandang tetapi lalai untuk menata pribadinya. Padahal Allah SWT sendiri telah berfirman bahwa… “Sesungguhnya orang yang paling mulia di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu….” (QS. Al-Hujuraat: 13)

Pernah seorang ustadz bercerita, di tempat tinggalnya masyarakat hanya mau mendengar dan hormat bila seseorang yang bicara telah bergelar haji sekalipun orang tersebut awam dalam masalah agama. Sebaliknya, masyarakat tak akan menggubris bila seseorang tak menyandang predikat haji walaupun orang itu berwawasan dan memahami Islam dengan baik. Sehingga seorang penyeru dakwah di sana baru akan didengar seruannya dan berpengaruh pada masyarakat tersebut bila embel-embel haji telah melekat pada dirinya.

Ada juga cerita unik seorang ustadz lain yang menuturkan pengalamannya usai memenuhi permintaan menjadi imam sekaligus penceramah saat bulan Ramadhan di sebuah masjid. Salah seorang pengurus masjid tersebut berbisik kepadanya agar beliau bersedia mengisi kembali namun dengan sebuah pesan agar sang ustadz di lain waktu harus menggunakan peci, karena pada saat berceramah di kesempatan itu rambut sang ustadz dibiarkan leluasa tanpa penutup.

Heran dan sangsi yang dirasa oleh sang ibu tadi juga adalah sesuatu hal yang sangat mungkin terjadi, karena imej yang berkembang di masyarakat tentang sosok seorang ustadz umumnya adalah sosok berambut pendek, berbaju koko dengan atau tanpa jas serta dilengkapi dengan sorban atau peci serta berbagai atribut lainnya. Maka ketika ada sosok yang berbeda dari pakem yang ada, seperti penampilan sang ustadz berambut gondrong saat itu, tak heran bila mengundang perasaan aneh atau sangsi salah seorang jamaah.

Saya sendiri pernah terjebak dalam perasaan “seram” bila melihat orang-orang berambut gondrong. Namun perasaan itu lambat laun menghilang ketika saya bertemu dengan beberapa remaja berambut gondrong yang menjadi pendatang baru di masjid.

Saat bulan Ramadhan tahun lalu, saya pernah melihat salah seorang remaja gondrong itu sedang khusyu membaca Al-Quran ketika menanti ceramah khusus untuk kalangan remaja dimulai. Pada kesempatan lain, remaja itu menjadi imam shalat buat teman-temannya. Dia dan remaja gondrong lainnya hingga saat ini tak pernah absen dari berbagai acara yang diselenggarakan di masjid. Mereka ternyata jauh dari imej yang menyebabkan perasaan seram itu hadir menyelimuti pikiran saya. Bahkan kini yang ada hanya rasa haru membuncah setiap melihat mereka melakukan berbagai aktivitas ibadah.

Ya Allah, ampunilah hamba karena pernah terbesit sebentuk rasa akan penampilan luar hamba-hambaMu yang lain. Padahal bisa jadi mereka sangat mulia di hadapan Engkau. Berkali-kali istighfar menggema di hati dan terucap di lisan seiring dengan penjelasan sang ustadz gondrong yang saat itu sedang membahas tentang orang-orang yang bersegera pada ampunan Allah.

Lengkapnya Klik DISINI
Recent Post widget Inspirasi Rabbani

Menuju

Blog Tetangga

Blog Tetangga
Klik Gambar untuk Berkunjung

Luwuk Banggai SULTENG

Luwuk Banggai SULTENG
ebeeee......