Kabar baik bagi para pecinta teh. Penelitian terbaru mengungkap bahwa
teh tak hanya baik untuk kesehatan melainkan juga bisa menurunkan risiko
terkena diabetes. Risiko diabetes bahkan tetap rendah ketika teh
dicampur dengan susu.
Dua penelitian terbaru menunjukkan bahwa teh hitam mengandung efek menurunkan tingkat glukosa yang bisa mencegah dan mengontrol diabetes tipe-2. Melalui penelitian ini peneliti menyarankan agar Anda mengonsumsi tiga gelas teh sehari untuk menurunkan tingkat gula darah.
Hasil ini didapatkan peneliti setelah melakukan investigasi terhadap ekstrak teh hitam di laboratorium. Mereka menemukan bahwa gula memiliki zat alami yang bisa menurunkan tingkat gula darah. Peneliti mengamati daun teh hitam setelah direndam air panas.
Antioksidan bernama polyphenol dalam teh hitam diketahui bisa menghambat enzim yang bisa meningkatkan gula darah dari pengolahan karbohidrat. Ini menunjukkan bahwa teh hitam bisa menurunkan tingkat glukosa yang biasanya dikaitkan dengan enzim pencernaan, seperti dilansir oleh Health Me Up (28/02).
Dalam sebuah penelitian dari Jepang, penelitian menunjukkan bahwa ekstrak bubuk teh hitam memiliki efek yang sama dengan kedua enzim. Penelitian ini dilakukan pada 300.000 orang yang minum tiga sampai empat gelas teh hitam setiap hari. Partisipan yang minum teh tiga sampai empat gelas sehari diketahui mengalami penurunan risiko terkena diabetes tipe-2 hingga 25 persen.
Peneliti dari Australia menjelaskan bahwa beberapa zat dalam daun teh hitam seperti magnesium dan antioksidan adalah yang menyebabkan efek ini. Selain itu, flavonoid yang ada dalam teh juga diketahui bisa mengontrol peradangan, mengurangi kelebihan darah yang menggumpal, meningkatkan kesehatan pembuluh darah dan mencegah kerusakan arteri.
Dua penelitian terbaru menunjukkan bahwa teh hitam mengandung efek menurunkan tingkat glukosa yang bisa mencegah dan mengontrol diabetes tipe-2. Melalui penelitian ini peneliti menyarankan agar Anda mengonsumsi tiga gelas teh sehari untuk menurunkan tingkat gula darah.
Hasil ini didapatkan peneliti setelah melakukan investigasi terhadap ekstrak teh hitam di laboratorium. Mereka menemukan bahwa gula memiliki zat alami yang bisa menurunkan tingkat gula darah. Peneliti mengamati daun teh hitam setelah direndam air panas.
Antioksidan bernama polyphenol dalam teh hitam diketahui bisa menghambat enzim yang bisa meningkatkan gula darah dari pengolahan karbohidrat. Ini menunjukkan bahwa teh hitam bisa menurunkan tingkat glukosa yang biasanya dikaitkan dengan enzim pencernaan, seperti dilansir oleh Health Me Up (28/02).
Dalam sebuah penelitian dari Jepang, penelitian menunjukkan bahwa ekstrak bubuk teh hitam memiliki efek yang sama dengan kedua enzim. Penelitian ini dilakukan pada 300.000 orang yang minum tiga sampai empat gelas teh hitam setiap hari. Partisipan yang minum teh tiga sampai empat gelas sehari diketahui mengalami penurunan risiko terkena diabetes tipe-2 hingga 25 persen.
Peneliti dari Australia menjelaskan bahwa beberapa zat dalam daun teh hitam seperti magnesium dan antioksidan adalah yang menyebabkan efek ini. Selain itu, flavonoid yang ada dalam teh juga diketahui bisa mengontrol peradangan, mengurangi kelebihan darah yang menggumpal, meningkatkan kesehatan pembuluh darah dan mencegah kerusakan arteri.
0 Komentar:
Posting Komentar
Kehormatan buat kami jika selesai baca Anda beri komentar atas Artikel ini....tapi, Mohon Maaf kawan Komentarnya yang sopan ya....he..he..he..