Puisi Cinta Sederhana

Ummi Yoyoh...
Kita tak pernah bersua
Namun,
Genggaman itu sampai disini
Dikedua tanganku
yang terasa kau genggam erat
Hingga menambah gairah menghapus resah...
Qum fa andzir, serasa kau berseru
: Tunggu apalagi ayo tunaikan amanah !

Ummi Yoyoh...
Kita tak pernah bertukar sapa
Namun,
Nasehat itu sampai disini,
Di kedua telinga dan rasa hatiku
Membelai lembut semangatku
Mengajak-ku melihat luasnya ladang da'wah di negeri kita...
Negeri tempat kau menebar jariyah sholihah

Ummi Yoyoh...
Kita tak pernah berbalas kata
Namun,
Semua cerita heroikmu sampai disini,
Di buku catatanku, di ujung penaku
Mengisi sudut indah relung hatiku
Kisah heroik yang
Menyemangati...
Membuatku tergugu malu

Kisah luar biasa dirimu yang terekam
Diberbagai majalah
Dilembar-lembar buku
Di lisan para murobbi
Yang tersampaikan padaku suatu waktu
Kisah penuh gairah yang
Menampar-nampar wajahku
Wajah yang kelak akan kuhadapkan
pada Sang Pemilik Semesta
Wajahku yang sering menyerah kalah
Wajahku yang sering tersapa lelah
Wajahku yang sesungguhnya
ingin jua meneladani wajahmu
....

Ummi Yoyoh...
Hari ini, meski kita tak pernah berpeluk mesra penuh cinta...
Tapi cinta itu telah lama sampai disini,
Di hati nuraniku
Cinta yang tetap kau kirimkan dengan mesra untukku
Bahkan dihari kau menghadapkan wajahmu pada Sang Pemilik Wajah Semesta
Wajahmu
Wajah penuh rindu
Wajah penuh senyum
Wajah yang telah kau waqafkan untuk-Nya, kini diambil kembali oleh-Nya dengan indah

Selamat jalan Ummi...
Cintamu telah tercurah melimpah
Di setiap rekam jejak da'wah
dan taburan amal jariyah...

Kini lelahmu telah berujung,
La Rohata Illa Fii Jannah...
Beristirahatlah...
Ya Ummi...
beristirahatlah...
Uhibbuki Fillah...

* ditulis dengan penuh haru untuk Ummi Mujahidah Ustadzah Yoyoh Yusroh, Moga اَللّهُ SWT memberikan tempat terbaik *

Bogor 21 Mei 2011
Bairanti

 

*) sumber: http://www.islamedia.web.id/