Saat berpuasa, banyak masalah kesehatan yang sering dikeluhkan,  khususnya yang berkaitan dengan pasokan energi. Untuk kebutuhan  sehari-hari, setiap orang membutuhkan energi untuk kebutuhan internal  (metabolisme basal) sebesar 25 kkal/kg berat badan. Sementara untuk  aktivitas fisik sehari-hari dibutuhkan tambahan energi sebesar 3050  persen dari energi basal.Pada saat berpuasa, asupan energi dalam tubuh  berkurang sebesar 20-30 persen, sehingga tubuh lebih cepat lemas dan  lelah. Karena itu, diperlukan asupan gula yang dapat segera diabsorbsi  ke dalam tubuh untuk menggantikan asupan energi yang kurang.Seringkali  untuk memenuhi kebutuhan energi pada saat berbuka puasa, konsumsi  makanan berat (seperti nasi) merupakan pilihan utama. Padahal,  karbohidrat yang terdapat pada nasi merupakan karbohidrat kompleks yang  memerlukan proses pencernaan yang cukup lama.
Seharusnya makanan yang paling baik untuk diasup pada saat berbuka puasa adalah makanan yang mengandung gula sederhana yang siap dipakai oleh tubuh, seperti buah-buahan. Untuk memenuhi kebutuhan energi sehari-hari, konsumsi 2-4 porsi buah-buahan yang dilengkapi 3-5 porsi sayuran.
Seharusnya makanan yang paling baik untuk diasup pada saat berbuka puasa adalah makanan yang mengandung gula sederhana yang siap dipakai oleh tubuh, seperti buah-buahan. Untuk memenuhi kebutuhan energi sehari-hari, konsumsi 2-4 porsi buah-buahan yang dilengkapi 3-5 porsi sayuran.
Fruktosa dan glukosa yang terkandung dalam buah-buahan merupakan gula  sederhana yang siap dipakai oleh tubuh. Hanya dalam beberapa menit  tubuh, akan segera memperoleh asupan energi dan menjadi bugar kembali
Komposisi dan Khasiat
Kurma merupakan buah yang menjadi ciri khas bagi negaranegara di  Timur Tengah. Bagi umat Islam, berbuka puasa dengan kurma bukan sekadar  tradisi, tetapi sesuai anjuran Nabi Muhammad SAW, “Barangsiapa yang  mempunyai kurma ketika berpuasa, hendaklah berbuka dengan kurma.”
Pilihan kurma sebagai makanan pembuka yang sehat di bulan puasa  ternyata bukanlah tanpa dasar. Selain nilai energinya sangat tinggi,  kurma juga mengandung komponen gizi lain yang cukup baik.
Kandungan gula kurma sebagian besar merupakan gula-gula monosakarida,  sehingga mudah dicerna oleh tubuh. Gula-gula itu antara lain berupa  glukosa dan fruktosa.
Pada sebagian varietas kurma tertentu, juga terdapat gula sukrosa.  Kandungan gula pada kurma sangat tinggi, sekitar 70 persen, yaitu 70-73  gram per 100 gram kurma.
Penyerapan gula kurma di dalam tubuh juga cukup cepat, sekitar 45-60  menit, bila dibandingkan daya absorpsi pati pada nasi yang memerlukan  waktu berjam-jam. ltulah sebabnya kurma merupakan makanan yang sangat  baik untuk berbuka puasa karena dapat menyuplai asupan energi secara  cepat.
Kurma mengandung vitamin yang cukup tinggi. Kehadiran vitamin ini  dapat meningkatkan kebasaan lambung yang terlalu asam setelah 13-14 jam  tidak memperoleh makanan dan minuman.
Setiap 100 gram kurma kering mengandung vitamin A sebesar 50 IU,  tiamin 0,09 mg, ribofalvin 0,1 mg, dan niasin 2,20 mg. Vitamin A  berfungsi untuk menjaga kesehatan mata, pertumbuhan, reproduksi,  imunitas (kekebalan) tubuh, dan pemeliharaan sel epitel.
Serat Tinggi
Niasin merupakan bagian dari vitamin B kompleks yang disebut sebagai  vitamin B3 berfungsi untuk menurunkan produksi VLDL (very low density  lipoprotein) di dalam hati, sehingga produksi kolesterol LDL (low  density lipoprotein) dan trigliserida dapat menurun. Mengonsumsi 3-6  gram niasin setiap hari dapat menurunkan kadar kolesterol sebanyak 15-20  persen, kadar trigliserida 40-50 persen, serta meningkatkan kadar  kolesterol baik (HDL) hingga 20 persen.
Niasin juga berperan dalam , merangsang pembentukan prostaglandin 12,  yaitu hormon yang membantu mencegah pengumpulan agregasi trombosit.  Dengan demikian, niasin dapat memperkecil proses ateroskerosis clan  akhirnya memperkecil kemungkinan terjadinya serangan jantung. Rata-rata  kebutuhan niasin 13-16 mg per hari.
Niasin bersama riboflavin (vitamin B1) akan membantu melepaskan  energi dari makanan. Sementara itu, tiamin (vitamin B1) berfungsi untuk  melepaskan energi dari karbohidrat, serta berperan baik bagi sel-sel  saraf dan fungsi jantung.
Kurma juga mengandung serat pangan (dietary fiber) cukup tinggi,  yaitu 2,2 gram per 100 gram. Serat pangan mempunyai manfaat untuk  menurunkan kadar kolesterol dalam darah dengan menghambat penyerapan  lemak atau kolesterol di dalam usus besar, sehingga kadar kolesterol  dalam darah tidak meningkat.
Kehadiran serat pangan baik untuk mengatasi sembelit. Dengan tekstur  serat yang cukup halus, kurma aman untuk lambung yang sensitif atau  radang usus.
Sebagaimana pangan nabati lainnya, kurma tidak mengandung kolesterol.  Kurma mengandung lemak baik yang sangat bermanfaat bagi kesehatan.  Kekhawatiran menjadi gemuk karena kurma tidaklah beralasan. Kehadiran  lemak ini bermanfaat bagi penyerapan vitamin A, D, E, dan K yang juga  terdapat di dalam kurma.
Cegah Pembekuan Darah
Dalam kurma juga terdapat asam salisilat yang biasanya digunakan  sebagai bahan baku aspirin. Asam salisilat bersifat mencegah pembekuan  darah, antiinflamasi (radang), dan menghilangkan rasa ngilu maupun  nyeri. Selain itu, asam salisilat ini dapat mengendalikan hipertensi  dengan mengatur kadar prostaglandin yang turut berperan dalam proses  tekanan darah.
Asam salisilat juga dapat memengaruhi produksi hormon prostat yang  masuk ke dalam kelompok asam lemak hidroksida untuk merangsang kontraksi  otot dan menurunkan tekanan darah.
Meskipun kandungan asam salisilat dalam kurma belum terbukti bisa  menyamai obat aspirin dosis biasa, konsumsi kurma secara teratur dalam  jumlah cukup diharapkan dapat berperan dalam mencegah stroke clan  serangan jantung. Dalam jangka panjang, konsumsi makanan yang mengandung  salisilat tinggi seperti kurma diharapkan memberikan fungsi yang kurang  lebih sama dengan aspirin terhadap pencegahan stroke dan serangan  jantung.
Kurma juga mengandung asam nikotinat dan hormon potuchsin. Hormon  tersebut berperan untuk mencegah perdarahan rahim melalui efek penciutan  pembuluh darah. Kurma mempunyai manfaat lain, yaitu mengurangi  ketegangan mental, histeria, dan insomnia.
Namun, penderita diabetes melitus tidak boleh terlalu banyak  mengonsumsi kurma. Kandungan gula monoskarida yang cukup tinggi dapat  meningkatkan kadar gula darah secara cepat.
Otak Encer Selama Berpuasa
Kurma mengandung mineral yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti zat  besi, magnesium, dan kalium. Zat besi sangat penting untuk mencegah  anemia gizi besi, yang dalam bahasa awam sering disebut sebagai lesu  darah.
Gejala anemia gizi besi adalah mudah lelah, pusing, pandangan  berkunang-kunang,dan susah berkonsentrasi. Magnesium berfungsi membantu  fungsi saraf dan otot termasuk pengaturan irama jantung agar tetap  normal. Pada 100 gram kurma terdapat sekitar 34 mg magnesium.
Kalium (potasium) merupakan komponen gizi mineral yang mempunyai  jumlah yang sangat signifikan pads kurma. Di dalam 100 gram kurma  terkandung 666 mg kalium dan natrium hanya 1 mg, sehingga rasio kalium  terhadap natrium 666:1.
Bahan pangan dikatakan sehat untuk jantung dan pembuluh darah bila  rasio kalium terhadap natrium minimal 5:1. Kalium diketahui bermanfaat  untuk mengendalikan tekanan darah, terapi darah tinggi, serta  membersihkan karbondioksida di dalam darah. Kalium juga bermanfaat untuk  memicu kerja otot dan simpul saraf.
Kandungan kalium yang tinggi akan memperlancar pengiriman oksigen ke  otak dan membantu memperlancar keseimbangan cairan tubuh. Dengan  demikian, konsumsi kurma yang kaya kalium akan membuat otak tetap encer  di saat berpuasa clan tubuh selalu dalam keadaan bugar. Anggapan bahwa  berpuasa membuat malas clan lemas harus segera dikikis dengan  memperbanyak konsumsi kurma.
Kalium juga bermanfaat untuk mencegah penyakit stroke. Makanan yang  sarat kalium, yaitu minimal 400 mg per 100 g, dapat mengurangi risiko  stroke. Beberapa penelitian yang dilakukan oleh para ahli gizi  membuktikan bahwa kalium dapat menurunkan risiko serangan stroke.
Salah satu contoh adalah penelitian terhadap pola makan 859 responden  usia 50 tahun ke atas yang dilakukan di California Utara, Amerika  Serikat. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa orang yang  mengonsumsi kalium lebih banyak (meskipun hanya dengan perbedaan  konsentrasi yang kecil) memiliki risiko terkena penyakit stroke 12 tahun  lebih rendah.
Sebaliknya, orang yang konsumsi kaliumnya rendah memiliki risiko  terserang stroke lebih tinggi, dengan peluang meninggal sekitar 2,6 kali  pada lelaki dan 4,8 kali pada wanita. Para peneliti tersebut akhirnya  berkesimpulan bahwa dengan mengonsumsi satu jenis tambahan makanan kaya  kalium (dengan hitungan minimal 400 mg perhari, misalnya kurma sebanyak 5  butir) dapat menurunkan risiko fatal akibat stroke hingga 40 persen.
Riset yang dilakukan oleh Dr. Louis Tobian Jr, seorang pakar  hipertensi dari sebuah universitas di Minnesota, AS, membuktikan bahwa  makanan tinggi kalium seperti kurma juga dapat menstabilkan tekanan  darah yang akan mencegah risiko stroke.
Penelitian yang didasarkan pada dua kelompok hewan penderita  hipertensi itu menunjukkan bahwa tidak ada tikus yang mengalami  perdarahan otak pada kelompok yang diberikan diet tinggi kalium.  Sebaliknya, pada kelompok yang tidak diberikan diet yang mengandung  kalium, 40 persen di antaranya menderita perdarahan otak.
Mekanisme kerja kalium dalam mencegah aterosklerosis (penyempitan  pembuluh darah) adalah dengan menjaga dinding pembuluh darah besar  (arteri) tetap elastis dan mengoptimalkan fungsinya, sehingga tidak  mudah rusak akibat tekanan darah yang tinggi. Dengan menurunnya risiko  aterosklerosis, aktivitas kalium ini juga akan berperan dalam pencegahan  penyakit jantung koroner dan stroke. 
Sebagai Penangkal Racun
Kurma mempunyal varietas yang sangat banyak, masingmasing dengan  bentuk dan warna khas. Ada yang berbentuk kecil lonjong, kecil agak  bulat dengan bent sekitar 5 gram per buah, hingga yang berbentuk agak  besar dan panjang dengan bent sekitar 12 gram per buah.
Warna kurma juga beragam, mulai dari yang berwarna kuning  keputih-putihan, kuning emas, cokelat muda, sampai cokelat kehitaman.  Salah satu kurma yang populer adalah kurma emas (golden date) karena  bentuk warna dan rasanya yang sangat lezat dan khas.
Kurma ajwah dipercaya kaya akan manfaat kesehatan bila dimakan tujuh  butir setiap hari. Kurma ini relatif mahal, dan hanya tumbuh di daerah  Timur Tengah.
Di pasaran, terdapat 26 jenis kurma. Jenis ajwah merupakan kurma yang  paling mahaL Meskipun belum memiliki data ilmiah yang pasti, kurma  ajwah tertuang dalam hadis Nabi Muhammad SAW dapat berfungsi sebagai  obat dan penangkal racun yang balk. Kurma ambarjuga sangat populer  sebagai makanan kesukaan Nabi.
Selain itu, terdapat pula kurma jenis sukari. Kurma jenis ini  berukuran besar dan berwarna cokelat terang. Kurma ini diyakini dapat  menambah tenaga, khususnya bagi laki-laki.
Untuk perempuan terdapat kurma lubanah yang berarti kurma susu. Kurma  jenis ini berukuran kecil dan agak keras. Karena itu, sebelum dimakan,  kurma ini harus direbus dahulu di dalam air. Kurma ini diyakini sangat  baik untuk ibu yang sedang menyusui, untuk menambah air susu (ASI).
Meskipun belum memiliki bukti ilmiah yang cukup, sebagian masyarakat  percaya bahwa setiap kurma mempunyai khasiat masing-masing. Tidak  sedikit orang yang rela mengeluarkan uang dalam jumlah banyak untuk  membeli kurma jenis tertentu karena yakin terhadap khasiatnya.
Pada penyajiannya, kurma ada yang dimakan dalam keadaan segar dan ada  pula yang dimakan setelah mengalami proses pengeringan. Kurma segar  mengandung kadar air dan vitamin yang lebih banyak, tetapi kandungan  energi siap pakainya rendah. Kurma yang telah dikeringkan memiliki  kandungan energi siap pakai lebih tinggi, tetapi kadar beberapa vitamin  lebih rendah, terutama vitamin C. Saat ini kurma juga digunakan dalam  berbagai resep makanan ringan (seperti kue) dan juga untuk jus.
Mengingat khasiat kurma yang begitu besar bagi kesehatan, ada baiknya  kurma tidak hanya dikonsumsi ketika bulan puasa, tetapi juga dalam  kehidupan sehari-hari. Kurma sangat cocok sebagai penyuplai energi bagi  yang akan melakukan perjalanan jauh, seperti mendaki gunung ataupun  berlayar.
sumber : halalguide.info
 
 
 
 
0 Komentar:
Posting Komentar
Kehormatan buat kami jika selesai baca Anda beri komentar atas Artikel ini....tapi, Mohon Maaf kawan Komentarnya yang sopan ya....he..he..he..